Tol Gempol-Pandaan Belum Rampung, Pasuruan Makin Dilirik Investor


66W online, Pasuruan - Meski belum rampung, pembangunan jalan tol Gempol-Pandaan dan jalur tol Gempol-Pasuruan berdampak positif terhadap iklim investasi di Kabupaten Pasuruan. Lokasi-lokasi strategis di wilayah Kecamatan Gempol, Beji dan Sukorejo, pun semakin dilirik investor.

"Awal tahun 2014 ini sudah ada 10 investor yang menanamkan modalnya di Kabuaten Pasuruan," kata Kepala Badan Pelayanan Perizinan dan Penanaman Modal (BP3M) Kabupaten Pasuruan, Sunarto, Selasa (11/2/2014).
Sunarto mengatakan, para investor berasal dari Surabaya dan Jakarta, bergerak di bidang industri dan perumahan. Untuk bidang industri, para investor memilih lokasi di Kecamatan Gempol, Beji dan Sukorejo. Sementara untuk perumahan kebanyakan di Kecamatan Pandaan dan SPBU di Grati.

Total nilai investasi yang ditanamkan 10 investor mencapai sekitar Rp 737.572.554.000. Ia optimis target investasi pada 2014, sebesar Rp 4 triliun dapat terpenuhi. "Kami optimis target investasi tahun ini dapat tercapai," jelasnya.

Selain wilayah Kabupaten Pasuruan yang berada di segitiga emas perekonomian Jawa Timur, pembangunan jalur tol di Pasuruan, ketersediaan energi baik listrik mauun gas serta ketersediaan sumber daya manusia menjadi daya tarik para investor. Pihaknya juga menyiapkan beberapa perangkat pendukung seperti kemudahan perizinan.

"Dengan beroperasinya dua jalur bebas hambatan akan memudahkan akses transportasi bagi para pelaku industri," jelasnya.

Perkembangan investasi di Kabupaten Pasuruan dari tahun ke tahun terus meningkat. Pada tahun 2012 target nilai investasi sebesar Rp 1,7 triliun dan realisasinya Rp 4 triliun. Pada tahun 2013 target investasi sebesar Rp 2 triliun dan reasisasinya jauh lebih besar sebesar Rp 8 triliun. Pada tahun 2014 ini, target investasi sebesar Rp 4 triliun.
(12/02/2014/66W).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar